Hidup kita tentu akan menderita jika merasa diri sendiri selalu lebih rendah dan kecil.
Maka, tidak akan tenang hidup jika kita selalu membanding-bandingkan diri sendiri dengan orang lain dan menganggap orang lain lebih hebat.
Apalagi, jika kita kemudian secara membuta mencoba menjadi orang lain.
Meniru orang memang sah dan boleh saja. Namun, belajarlah dari orang lain dari sisi yang baik saja, tentu dengan tanpa mengecilkan dan meremehkan diri sendiri.
Karena itu, apapun keadaan diri, kita harus senantiasa belajar bersyukur dan tetap bangga menjadi diri sendiri. Selain itu, kita juga butuh melatih dan memelihara keyakinan serta kepercayaaan diri.
Dengan menyadari kekuatan dan kelebihan yang kita miliki, dan mau berjuang selangkah demi selangkah menuju sasaran hidup yang telah kita tentukan, ditambah bekal kekayaan mental yang kita miliki, pastilah kemajuan dan kesuksesan yang lebih baik akan kita peroleh.
Seringkali menjadi jujur pada diri sendiri terasa menyakitkan. Banyak orang
merasa mandek dalam kariernya. Mereka menganggap orang lain dan lingkungan
sebagai sumber kegagalan. Mereka mengingkari bahwa penyebabnya justru
berasal dari dalam diri mereka sendiri. Di lain pihak, seringkali pula orang
tidak mampu jujur pada diri sendiri karena salah dalam memahami keberhasilan
yang sedang diraihnya. Banyak orang berhasil lalu mengira mampu melakukan
apa saja. Mereka mengembangkan kedua belah lengannya lebar-lebar dan
menyangka akan berhasil di semua hal. Mereka tak mau mengakui bahwa ada
batas-batas yang tak mungkin dilalui. Jujur pada diri sendiri adalah
bersedia untuk menerima segala sesuatu apa adanya.
Banyak orang mengaburkan arti menjadi "diri sendiri" dengan "semaunya
sendiri". Menjadi diri sendiri melalui proses mengenal diri adalah
menumbuhkan pengendalian diri karena dalam mengembangkan dirinya seseorang
harus senantiasa berjalan pada potensi-potensi yang dianugerahkan padanya.
Selain itu, banyak orang menjadi apa yang dikatakan orang lain dan
menganggapnya itu sesuai dengan dirinya. Yang perlu disadari adalah bahwa
setiap orang itu berbeda dan unik. Tak ada orang yang sama. Mereka
dianugerahi kemampuan, potensi dan bakat yang berbeda-beda.Tugas manusia
adalah menggunakan semua itu untuk kemajuan kehidupan ini. Tujuan mengenal
diri untuk pengembangan karir adalah mengenal apa potensi-potensi,
bakat-bakat, kemampuan dan ketrampilan yang ada pada diri agar bisa
digunakan untuk kemajuan karir. Selain itu, mengenal diri akan menumbuhkan
kesadaran dan pengendalian diri, suatu bentuk pengembangan emosi dan
spiritual yang dibutuhkan untuk mengiringi langkah kemajuan...
~Apakah anda bersedia menjadi diri anda sendiri?
Comments :
0 komentar to “Mengenali dan Menjadi diri sendiri”
Posting Komentar